Kamis, 16 Mei 2019

Andie Fians

MANAJEMEN CEMAS BERLEBIH

 
Cemas berlebih bisa menyerang siapapun, dan hal ini bisa sangat mengganggu aktifitas sehari hari. Dalam bahasa psikologisnya, cemas berlebih juga disebut dengan Anxiety. Dimana penyebab anxiety ini, bisa karena dipicu trauma dimasa lalu. Entah itu trauma pernah sakit, pernah jatuh, pernah operasi, pernah di ancam, dll. 

Ciri2 nya yang sering kami temui yaitu :

- Suka mencemaskan kondisi masa depan yang belum tentu terjadi. Contoh, mau naik motor takut jatuh, mau tidur takut mimpi buruk, mau makan takut perut sakit, mau bergaul takut di ancam, dlsb.
- Fikiran sulit dikendalikan untuk berprasangka baik, yang ada selalu berprasangka negatif terus, dan tingkat kecurigaan tinggi.
- Suka mempertanyakan kondisinya sendiri dan dijawab sendiri, atau suka browsing mencari2 artikel tentang kondisi sakitnya. Padahal suka browsing ini juga bahaya, jika jawabannya salah atas kondisinya, justru menambah kecemasannya, karena tidak ada ahli yang mendampingi. Sehingga jawaban2 dari pertanyaan2 yang timbul dari pikirannya sendiri, selalu dijawab sendiri.
- Gampang mengeluh.
- Badan sering lemas.
- Mudah keluar keringat dingin.
- Asam kambung suka meningkat.
- Kepala suka pusing.
- Gelisah.
- Sulit tidur.

Dan cemas berlebih ini bisa menjalar kemana mana kalau tidak segera anda atasi. Yang awalnya cemas terhadap sakit asam lambung, kemudian menjalar cemas terhadap kematian, terus berganti cemas terhadap naik kendaraan, dll. Begitu seterusnya bisa menjalar bergantian kemana mana. Dan baru baru ini, kami sedang menangani kasus cemas berlebih terhadap sumur, menjalar ke cemas terhadap selendang. 

Jika anda mengalami hal tersebut, bisa anda lakukan cara sederhana ini untuk mengatasinya secara mandiri :

- Yang pertama, terima dulu kondisi anda apa adanya dengan ikhlas dan pasrah.
- Sadari sepenuhnya jika rasa cemas, takut, dan khawatir ini adalah bagian dari emosi anda. Mereka tidak bisa hilang, tetapi dominasinya bisa anda kendalikan.
- Buat tolak ukur mengenai cemas, takut, dan khawatir yang normal.
- Kendalikan ucapan, sikap, dan prilaku anda supaya tetap menunjukkan orang yang tenang.
- Hindari mengeluh.
- Lakukan Afirmasi sesuai kebutuhan.
- Lakukan aktifitas olahraga secara rutin.
- Ulangi sampai normal kembali.

Kalau belum berhasil juga, silahkan datang ke Hipnoterapist yang berkompeten menyelesaikan kasus ini, kemudian ambil sesi Hipnoterapi.

Yakin Bermanfaat ya teman...

Dan sehat selalu.

Terimakasih
www.
www.pusathipnotissolo.com
.com